
Mahasiswa Program Doktor Ilmu Manajemen Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga (HIMA DIM FEB UNAIR) kembali mengharumkan nama kampus melalui partisipasi dalam program bergengsi Canada-ASEAN Scholarships and Educational Exchanges for Development (SEED) Scholarship di Dalhousie University, Nova Scotia, Kanada. Program ini merupakan inisiatif dari Global Affairs Canada yang bertujuan memperkuat kolaborasi riset antara negara-negara ASEAN dan Kanada, khususnya dalam bidang pembangunan berkelanjutan dan inovasi akademik. Pada tahun 2025, Universitas Airlangga diwakili oleh Lia Febria Lina, mahasiswa Program Doktor Ilmu Manajemen, yang terpilih untuk mengikuti program pertukaran riset selama satu semester penuh di Department of Business and Social Sciences, Faculty of Agriculture, Dalhousie University.
Fokus penelitian yang dilakukan dalam program ini berkaitan dengan Behavioral Agriculture, sebuah pendekatan multidisiplin yang relatif baru dan menggabungkan perspektif sosiologi, psikologi, antropologi, ekonomi, serta ilmu lingkungan. Penelitian Lia Febria Lina menyoroti perilaku konsumen dalam pengelolaan limbah makanan (food waste behavior) dengan membandingkan pola perilaku mahasiswa di Kanada sebagai negara maju dan Indonesia sebagai negara berkembang. Studi ini tidak hanya relevan dengan Sustainable Development Goals (SDGs), tetapi juga memberikan kontribusi terhadap pemahaman lintas budaya mengenai perilaku konsumen dan keberlanjutan pangan. Dengan bimbingan dari dua akademisi terkemuka, Prof. Kathleen Kevany dan Dr. Gumataw Abebe, riset ini menjadi bagian dari upaya kolaboratif antara Universitas Dalhousie dan Universitas Airlangga untuk memperkuat riset global di bidang perilaku dan manajemen agrikultural.
Selain kegiatan riset utama, Lia juga mengikuti berbagai aktivitas akademik dan komunitas internasional di Dalhousie University, termasuk seminar, kelas lintas disiplin, serta program community engagement bersama mahasiswa dari Kenya, Vietnam, dan Tiongkok. Pengalaman ini memperluas wawasan lintas budaya sekaligus meningkatkan kemampuan adaptasi dalam lingkungan akademik global. Keikutsertaannya dalam komunitas riset internasional di Kanada memberikan pengalaman langsung dalam budaya akademik yang terbuka, kolaboratif, dan berbasis bukti ilmiah.
Program SEED di Dalhousie University memberikan manfaat strategis tidak hanya bagi peserta, tetapi juga bagi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Airlangga. Dari sisi mahasiswa, program ini memperkuat kemampuan penelitian empiris, memperluas jaringan akademik lintas negara, serta memberikan akses terhadap fasilitas riset kelas dunia. Bagi universitas, partisipasi ini membuka peluang kerja sama penelitian jangka panjang antara UNAIR dan Dalhousie, terutama dalam bidang bisnis, sosial, dan pertanian berkelanjutan.
Melalui keikutsertaan dalam program ini, HIMA DIM FEB UNAIR menunjukkan komitmennya dalam mendorong mahasiswa doktoral untuk tidak hanya unggul di tingkat nasional tetapi juga kompetitif secara global. Kegiatan ini mencerminkan semangat Excellence with Morality Universitas Airlangga, di mana pencapaian akademik diimbangi dengan kontribusi nyata terhadap pembangunan berkelanjutan dan kolaborasi internasional. Partisipasi Lia Febria Lina di Dalhousie University menjadi contoh nyata dari kiprah mahasiswa S3 Ilmu Manajemen UNAIR dalam menghubungkan riset, nilai kemanusiaan, dan keberlanjutan global melalui diplomasi akademik berbasis riset.
 
															


 
				 
				 
				 
				